Begini Kepedulian Dr. Ariella Hana Kepada Warga Rusunawa Mariso
Siapa tak menyangka, dibalik kebersihan dan tertata nya Rumah Susun Mariso rupanya seorang warga keturunan berada dibalik semua itu. Dia adalah Dr. Arielle Hana Sanjaya, pendiri Yayasan Anak Bangsa Berakhlak Mulia. “Rusunawa Mariso adalah bagian kehidupan saat dan tersimpan di lubuk hati saya” lirih Hana, sewaktu berada di sela sela warga rusunawa menggelar kegiatan dalam rangka HUT 73 Kemerdekaan RI. Hana, adalah bagian dari Rusun itu sendiri.
Dr. Ariella Hana yang juga sebagai pengurus DPW Partai NasDem Sulawesi Selatan. Hana menceritakan, beberapa tahun lalu Rusun yang terletak di bilangan Kecamatan Mariso, jalan Metro Tanjung Bunga terlihat sangat kumuh dan kotor. Bahkan hubungan kekerabatan antara warga tidak terjalin akrab. Melihat kondisi seperti itu, Hana lalu memulai melakuakn berbagai kegiatan bersama warga setempat.
“Tepatnya tahun 2015 saya memulai menggelar aksi gotong royong, kebersihan yang dilanjutkan dengan lomba kebersihan antar blok”. Cerita Hana. Saat itu ia memilih tema Lingkungan Bersih, Badan Sehat dan masa depan cerah. Takjub, sebab hanya sepakan menurut Hana, terjadi perubahan signifikan terhadap kondisi dan suasana warga di Rusunawa. Bukan hanya kebersihan yang terlihat namun perubahan sosial antar warga pun terjalin sangat baik. Sejak saat itu perubahan demi perubahan berlangsung di Rusunawa. Bagi Hana, ia bukan warga asing bagi pemukim Rusunawa tersebut. Sebab setiap saat, ia terus melakukan komunikasi serta berkunjung ke rusun.
Bukan hanya event event tertentu namun Hana juga kerapkali membuat kegiatan yang bermanpaat bagi warga. Seperti yang Hana gelar pekan lalu, melakukan training maka up bagi kalangan perempuan di rusun Mariso.
Pada tahun 2018 ini, Hana kembali menggelari kegiatan kemerdekaan. Kali ini Hana memilih tema Rumahku-Bahagiaku. “Saya menggelar kegiatan antar antar blok. Kebersihan dan penataan” kata Doktor Hana.
Berbeda dengan sebelumnya, pada tahun ini menurut Hana, seluruh blok mendapat penghargaan dari dirinya sebab kondisi Rusunawa sudah sangat jauh berbeda. “Mereka sudah dewasa dan warganya makin peduli pada lingkungan” ujar Hana. Untuk itulah Hana tidak segan segan menyebut jika warga Rusunawa adalah bagian dari kehidupannya. “Mereka adalah sahabat sekaligus saudara saya” tuturnya.(*)